TIMES JAKARTA, JAKARTA – Sepuluh personel Angkatan Laut Malaysia tewas ketika dua helikopter Angkatan Bersenjata Malaysia bertabrakan di udara di pangkalan Angkatan Laut Kerajaan Malaysia di Lumut, Selasa (22/4/2024) pagi/

Royal Malaysian Navy (RMN) melalui pernyataan resminya menyatakan kecelakaan terjadi saat latihan.

“RMN mengonfirmasi bahwa Helikopter Operasi Maritim RMN (HOM-AW139) dan helikopter Fennec jatuh saat latihan Parade Hari Angkatan Laut ke-90 di pangkalan RMN Lumut pada pukul 09.32 pagi ini,” bunyi pernyataan tersebut, seperti dikutip dari New Straits Times.

Peristiwa ini melibatkan total 10 personel yang terdiri dari 7 awak RMN HOM dan 3 awak RMN Fennec. 

Seluruh korban dipastikan meninggal dunia di lokasi kejadian dan dilarikan ke rumah sakit militer pangkalan RMN Lumut untuk proses identifikasi.

“RMN akan membentuk badan investigasi untuk menentukan penyebab insiden tersebut," bunyi pernyataan lanjutan.

RMN meminta masyarakat untuk tidak membagikan video kejadian tersebut untuk menjaga sensitivitas keluarga dan proses penyelidikan, tutupnya.

Diketahui bahwa kedua helikopter tersebut sedang menjalani pelatihan formasi bersamaan dengan Hari Angkatan Laut yang dijadwalkan berlangsung pada 3-5 Mei.

Sebelumnya, video berdurasi 21 detik yang viral di media sosial memperlihatkan satu helikopter bertabrakan dengan bagian belakang helikopter lainnya sebelum keduanya terlihat jatuh ke tanah.

Dalam video yang sama, terlihat puing-puing helikopter berjatuhan ke tanah dekat lokasi ratusan personel angkatan laut lainnya sedang melakukan latihan berbaris. (*)