TIMES JAKARTA, KUPANG – Sepanjang tahun 2024, sebanyak 125 Pekerja Migran Indonesia asal Nusa Tenggara Timur (PMI asal NTT) dilaporkan meninggal dunia di luar negeri.

Data ini diungkapkan oleh Balai Pelayanan Pelindungan dan Pekerja Migran Indonesia Provinsi NTT (BP3MI NTT), saat menyoroti tantangan besar dalam perlindungan pekerja migran.

Mayoritas PMI yang Meninggal Berstatus Non-Prosedural

Menurut Kepala BP3MI NTT, Suratmi Hamida, dari total pekerja migran yang meninggal dunia, hanya enam orang yang tercatat berangkat secara prosedural atau memiliki dokumen resmi.

Sementara itu, 119 lainnya merupakan pekerja migran non-prosedural atau ilegal. Kondisi ini menunjukkan masih banyaknya warga NTT yang memilih jalur tidak resmi untuk bekerja di luar negeri, yang berisiko tinggi terhadap eksploitasi dan minimnya perlindungan hukum.

"Selama 2024, terdapat 125 Pekerja Migran Indonesia (PMI) asal NTT yang meninggal dunia. Dengan rincian 94 laki-laki dan 31 perempuan," kata Suratmi Hamida, Senin (17/2/2025).

Pemulangan Jenazah PMI Meningkat di Awal 2025

Hingga 17 Februari 2025, BP3MI NTT mencatat telah memulangkan 16 jenazah PMI ke daerah asal masing-masing.

Angka ini diperkirakan akan terus bertambah, dengan dua jenazah tambahan dijadwalkan tiba pada 18 Februari. Kedua jenazah tersebut berasal dari Kecamatan Nangapanda, Kabupaten Ende, dan Kecamatan Alak, Kota Kupang.

PMI NTT Didominasi Perempuan dan Pekerjaan Sektor Domestik

Data BP3MI NTT juga menunjukkan bahwa sepanjang tahun 2024, sebanyak 1.096 PMI asal NTT berangkat ke luar negeri secara resmi. Dari jumlah tersebut, mayoritas adalah perempuan dengan jumlah 659 orang, sementara laki-laki sebanyak 437 orang.

Adapun sektor pekerjaan yang paling banyak menyerap tenaga kerja asal NTT adalah:

• Pembantu rumah tangga (house maid): 652 orang

• Penjaga lansia (elderly caretaker): 361 orang

Negara Tujuan Utama PMI NTT

Tiga negara yang menjadi tujuan utama PMI asal NTT selama tahun 2024 meliputi Malaysia 998 orang; Singapura 72 orang;dan Hong Kong 13 orang. (*)