https://jakarta.times.co.id/
Berita

Rayakan Hari Disabilitas Internasional, Linksos Hadirkan Panggung Inklusi di MCC Malang

Senin, 08 Desember 2025 - 04:25
Pentas Seni hingga Pasar UMKM Warnai Peringatan Hari Disabilitas Internasional di MCC Malang Penampilan seni meramaikan peringatan Hari Disabilitas Internasional 2025 yang digelar Lingkar Sosial Indonesia di Malang Creative Center, Minggu (7/12/2025). (FOTO: Sofyan Saqi Futaki/TIMES Indonesia)

TIMES JAKARTA, MALANG – Peringatan Hari Disabilitas Internasional (HDI) 2025 yang digelar komunitas Lingkar Sosial Indonesia (Linksos)di Malang Creative Center (MCC), Minggu (7/12/2025) menjadi ruang inklusif bagi ratusan penyandang disabilitas untuk berekspresi dan berkreasi. Kegiatan ini diikuti sekitar 300 peserta, dengan dukungan lebih dari 40 panitia dan relawan.

Berbeda dari sekadar seremoni, peringatan HDI tahun ini dirancang sebagai panggung bersama bagi seluruh ragam disabilitas. Selain pentas seni, acara juga menghadirkan pasar dan bazar UMKM yang menampilkan karya dan produk buatan komunitas difabel.

Ketua Harian Linksos, Widi Sugiarti, mengatakan kegiatan ini bertujuan mewadahi para penyandang disabilitas yang selama ini belum mendapatkan ruang berekspresi, baik di bidang seni maupun ekonomi kreatif.

“Kami memfasilitasi seluruh ragam disabilitas agar bisa menampilkan bakat dan minatnya. Selain pertunjukan seni, ada juga bazar UMKM dari karya teman-teman difabel,” kata Widi, Minggu (7/12/2025).

Hari-Disabilitas-Internasional-h.jpg

Ia menyebut, para peserta berasal dari berbagai ragam disabilitas, mulai dari tunanetra, disabilitas intelektual, Down Syndrome (DS), hingga penyandang cerebral palsy. Salah satu penampilan yang menyita perhatian adalah fashion show dari komunitas SIPI (Cerebral Palsy).

Menurut Widi, antusiasme peserta menjadi indikator penting bahwa ruang inklusif masih sangat dibutuhkan. “Ada teman-teman yang sebelumnya tidak pernah tampil di publik, bahkan ada yang tidak sekolah dan jarang keluar rumah. Di sini mereka bisa tampil, percaya diri, dan merasa dihargai,” ujarnya.

Didukung Banyak Pihak

Kegiatan ini mendapat dukungan luas dari berbagai pihak, mulai dari sektor swasta, BUMN, hingga institusi pendidikan. Sejumlah pihak yang terlibat antara lain Lion Group, Ibis Hotel, PLN, Politeknik Negeri Malang (Polinema), serta komunitas Difabel se-Malang Raya.

Pendiri Linksos, Ken Kerta, menegaskan bahwa kolaborasi lintas sektor menjadi kekuatan utama dalam penyelenggaraan kegiatan ini. Menurutnya, dukungan berbagai pihak menunjukkan bahwa isu disabilitas tidak bisa ditangani oleh satu komunitas saja.

“Yang terpenting dari kegiatan ini adalah kesempatan. Tidak ada seleksi dalam penampilan, karena semua berhak mendapat panggung,” kata Ken.

Ia menambahkan, pentas seni ini diharapkan tidak berhenti sebagai acara tahunan semata, tetapi menjadi langkah awal bagi para seniman difabel untuk berkembang secara profesional di bidang seni dan budaya.

Sejak 2015, Linksos secara konsisten memperingati Hari Disabilitas Internasional dengan berbagai pendekatan dan tema, mulai dari lingkungan, pendidikan, kesehatan, hingga seni. Meski format dan lokasi terus berubah, komitmen untuk membuka ruang inklusi bagi komunitas disabilitas tetap menjadi benang merah dalam setiap kegiatannya. (*)

Pewarta : XX
Editor : Wahyu Nurdiyanto
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Jakarta just now

Welcome to TIMES Jakarta

TIMES Jakarta is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.