TIMES JAKARTA, JAKARTA – Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman menyatakan bahwa harga pangan pokok saat ini dalam kondisi stabil.
Khusus untuk komoditas cabai, yang sempat mengalami kenaikan, harga cabai kini mulai berangsur turun. Hal ini disampaikan Mentan usai melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke Pasar Jaya Lenteng Agung, Jakarta Selatan, pada Sabtu (8/3/2025).
“Harga pangan pokok secara umum stabil. Cabai memang sempat naik tapi sekarang mulai turun, tadi ibu-ibu bilang turun sekarang Rp60.000 per kilogram, kemarin sempat Rp90.000 per kg,” ungkap Amran.
Inspeksi Mendadak ke Pasar Lenteng Agung
Sidak ini dilakukan untuk memastikan stabilitas harga bahan pokok di tengah meningkatnya permintaan selama bulan Ramadan. Mentan menemukan bahwa harga sejumlah komoditas pangan relatif aman. Beberapa komoditas seperti cabai, yang sebelumnya mengalami lonjakan harga, kini mulai menunjukkan penurunan.
Berdasarkan dialog dengan para pedagang dan pembeli di Pasar Lenteng Agung, harga cabai yang sempat menyentuh Rp90.000 per kilogram kini turun menjadi Rp60.000 per kilogram. Sementara itu, harga telur masih berada di bawah Harga Eceran Tertinggi (HET), yaitu sekitar Rp29.000 per kilogram.
Upaya Menjaga Stabilitas Harga Pangan
Mentan menegaskan bahwa pemerintah akan terus menjaga keseimbangan dan stabilitas harga pangan. “Kita harus menjaga keseimbangan harga, jangan sampai terlalu rendah karena kasihan peternak,” ujarnya.
Ia juga mengingatkan agar tidak ada pihak yang mencoba mengambil keuntungan dengan menaikkan harga secara tidak wajar, terutama pada bulan Ramadan. Mentan menekankan bahwa stabilitas harga pangan sangat penting agar masyarakat dapat beribadah dengan tenang.
Perbandingan dengan Tahun Lalu
Mentan mengungkapkan bahwa kondisi harga pangan saat ini jauh lebih baik dibandingkan tahun lalu. “Kalau kita lihat tahun lalu, Januari dan Februari sempat jadi masa termahal dalam sejarah Indonesia, harga beras bisa tembus Rp16.000 per kilogram. Sekarang kondisinya jauh lebih baik. Tapi tetap harus waspada, jangan ada yang bermain harga, apalagi pada bulan suci seperti ini,” tegasnya.
Operasi Pasar dan Pengawasan Ketat
Pemerintah terus melakukan berbagai upaya untuk menjaga stabilitas harga pangan, salah satunya melalui operasi pasar yang dilakukan secara berkala. Presiden Prabowo Subianto juga disebutkan terus memantau langsung pergerakan harga dan memastikan distribusi pangan berjalan lancar.
“Bapak Presiden selalu memantau perkembangan harga pangan. Beliau sering menanyakan langsung soal operasi pasar daging dan memastikan harga bahan pokok tetap sesuai HET,” ujar Amran.
Imbauan kepada Masyarakat
Mentan memastikan bahwa pemerintah akan terus memperkuat pengawasan dan melakukan intervensi jika ditemukan lonjakan harga yang tidak wajar. Masyarakat juga diimbau untuk melaporkan jika ada indikasi kecurangan harga di pasaran.
“Kami akan terus memantau dan mengambil tindakan tegas jika ada pihak yang mencoba memanipulasi harga. Masyarakat juga harus aktif melaporkan jika menemukan praktik tidak wajar,” pungkasnya. (*)
Pewarta | : Antara |
Editor | : Faizal R Arief |