https://jakarta.times.co.id/
Berita

Menteri Agama: Momentum Natal sebagai Penguatan Nilai Persatuan dan Toleransi

Minggu, 29 Desember 2024 - 10:58
Menteri Agama: Momentum Natal sebagai Penguatan Nilai Persatuan dan Toleransi Menag Nasaruddin Umar dalam Perayaan Natal Nasional 2024. (FOTO: dok. Kemenag)

TIMES JAKARTA, JAKARTA – Peringati Perayaan Natal Nasional 2024, Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar mengajak umat Kristiani untuk menjadikan Natal sebagai momentum mengukuhkan nilai-nilai persatuan dan toleransi dalam keberagaman bangsa. 

Hal tersebut diungkapkan Menag Nasaruddin Umar pada Perayaan Natal Nasional 2024 yang digelar di Indonesia Arena Jakarta pada Sabtu (28/12/2024) malam kemarin. 

"Natal tahun ini bukan sekadar perayaan spiritual. Indonesia adalah rumah besar bagi berbagai suku, agama, dan budaya, yang menjadi kekayaan luar biasa. Natal menjadi pengingat bahwa kedamaian dan kasih Kristus tidak mengenal batasan perbedaan," ucap Menag Nasaruddin dalam keterangan persnya kepada TIMES Indonesia, Minggu (29/12/2024). 

Menag Nasaruddin berharap, sukacita Natal dapat mengukuhkan persahabatan sejati di antara umat di Indonesia. 

"Karena persatuan dalam keberagaman tersebut menjadi fondasi hidup kita hingga sekarang dan berbagai momentum sukacita seperti natal niscaya dapat menghantar kita pada ikatan persaudaraan sejati antar manusia," ucap Menag.

Menag merasa bahwa setiap agama di negeri ini sanggup membangun kehidupan bersama yang rukun dan damai. Setiap umat beragama, apa pun agamanya telah memperlihatkan kehidupan yang rukun damai.

"Kunci kehidupan rukun damai dan tenggang rasa di negeri ini ialah moderasi beragama, suatu sikap kedewasaan cara beragama," tukas Menag.

Tema natal tahun ini, "Marilah Sekarang Kita Pergi ke Betlehem" (lukas 2:15): Betlehem, kota kecil yang menjadi tempat kelahiran Yesus, melambangkan damai dan harapan baru. Menag mengapresasi tema Natal Nasional 2024 ini yang digagas oleh Konferensi Waligereja Indonesia (KWI) dan Persekutuan Gereja di Indonesia (PGI) ini.

Menurut Menag, tema ini membawa pesan tentang kesetiaan dan kesediaan dalam mengikuti panggilan Tuhan. "Tema ini sejalan dengan semangat Kementerian Agama untuk mendorong umat mengamalkan ajaran agamanya," ujarnya.

"Sebab semakin lekat umat dengan ajaran agamanya maka dunia akan semakin damai dan rukun. Sebaliknya semakin berjarak antara umat dan ajaran agamanya, banyak resiko kerusakan baik manusia dan alam raya yang akan terjadi," lanjut Menag.

Ia pun mengapresiasi inisiatif yang dilakukan dalam rangkaian acara natal nasional 2024, seperti bakti sosial di Nusa Tenggara Timur, Manado, dan Agats serta aksi ekologi di Muara Gembong Bekasi.

"Kegiatan-kegiatan ini merupakan wujud nyata kasih dan kepedulian terhadap sesama, sebagaimana diajarkan dalam kitab suci dan nilai-nilai pancasila," ucapnya.

"Marilah kita jadikan perayaan natal 2024 sebagai momentum membumikan ajaran agama dalam semangat cinta kasih kemanusiaan. Cinta kasih akan membawa kedamaian dan kerukunan yang menjadi prasyarat pembangunan. Ini adalah kontribusi besar umat beragama bagi kemajuan Indonesia," kata Menag. (*)

Pewarta : Ahmad Nuril Fahmi
Editor : Wahyu Nurdiyanto
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Jakarta just now

Welcome to TIMES Jakarta

TIMES Jakarta is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.