https://jakarta.times.co.id/
Berita

Hasan Nasbi Bantah Isu Keretakan Hubungan Jokowi dan Prabowo

Selasa, 27 Agustus 2024 - 17:28
Hasan Nasbi Bantah Isu Keretakan Hubungan Jokowi dan Prabowo Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan/Presidential Communication Office (PCO) Hasan Nasbi memberikan keterangan di Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (27/8/2024). (FOTO: ANTARA/Andi Firdaus)

TIMES JAKARTA, JAKARTA – Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan (Presidential Communication Office/PCO) Hasan Nasbi menegaskan bahwa tidak ada keretakan hubungan antara Presiden Joko Widodo dan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto. Pernyataan itu disampaikan Hasan di Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (27/8/2024) atas respons terhadap isu yang berkembang di masyarakat.

"Tidak benar sama sekali. Pak Prabowo sebagai presiden terpilih dengan Pak Jokowi sebagai presiden yang masih menjabat hari ini hubungannya sangat baik, sangat mesra," ujar Hasan.

Hasan menegaskan bahwa rumor mengenai keretakan hubungan antara Jokowi dan Prabowo hanyalah bagian dari dinamika politik yang sering terjadi. Ia menyebutkan bahwa isu semacam ini kerap muncul dan menjadi "bunga-bunga demokrasi."

"Kalau ada isu-isu di luar buat kita itu mungkin bagian dari bunga-bunga demokrasi. Kadang-kadang kan kalau tidak ada isu tidak hangat politik kita, kira-kira seperti itu. Tetapi, tidak ada isu sama sekali antara hubungan Bapak Jokowi dengan Bapak Prabowo, tidak ada isu sama sekali," ujarnya.

Selain itu, Hasan juga menekankan bahwa koalisi partai politik pendukung pemerintahan Jokowi-Ma'ruf Amin tetap solid. Dukungan dari berbagai partai politik, termasuk yang sebelumnya memiliki pilihan politik berbeda, masih kuat dan stabil.

"Sampai hari ini pemerintahan berjalan sangat baik, dukungan solid. Bahkan dari partai-partai yang kemarin juga punya pilihan politik berbeda, tetap stay dan masih ada menteri-menterinya yang ada di kabinet," kata Hasan.

Pernyataan Hasan Nasbi juga diperkuat oleh Staf Khusus Presiden, Juri Ardiantoro. Sebelumnya, Juri mengungkapkan bahwa isu keretakan antara Presiden Jokowi dan Prabowo Subianto merupakan upaya adu domba yang sengaja dirancang untuk mengganggu keberlanjutan pemerintahan.

Juri Ardiantoro, dalam keterangannya di Jakarta pada Senin (26/8/2024), mengatakan bahwa spekulasi semacam ini hanya akan menciptakan ketidakstabilan politik dan merusak fokus pemerintah pada agenda yang sedang berlangsung.

Ia juga menyoroti bahwa isu tersebut dibangun dengan merangkai berbagai informasi dan kejadian yang belakangan ini terjadi, kemudian menyimpulkan dengan nada yakin seolah-olah telah terjadi keretakan. (*)

Pewarta : Antara
Editor : Ferry Agusta Satrio
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Jakarta just now

Welcome to TIMES Jakarta

TIMES Jakarta is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.