TIMES JAKARTA, JAKARTA – Amerika Serikat menyetujui UU bantuan luar negerinya untuk Ukraina berupa peralatan perang besar-besaran senilai $61 miliar termasuk rudal balistik ATACMS.

ATACMS adalah peluru kendali (rudal) permukaan ke permukaan (SSM) yang diproduksi oleh Lockheed Martin. Rudal ini memiliki jangkauan lebih dari 160 kilometer (100 mil), dengan propelan padat, dan tinggi 4,0 meter (13 kaki) serta diameter 610 milimeter (24 in).

Paket bantuan yang telah ditandatangani Presiden AS, Joe Biden selain itu diantaranya juga ada rudal RIM-7 dan AIM-9M untuk pertahanan udara, rudal anti-pesawat Stinger, rudal TOW, sistem anti-lapis baja Javelin dan AT-4, serta kendaraan tempur infanteri Bradley.

Termasuk pula amunisi tambahan untuk sistem roket artileri mobilitas tinggi ( HIMARS ), peluru artileri, amunisi udara presisi, amunisi konvensional berdaya ledak tinggi dan serbaguna ( DPICM ), serts berbagai peralatan pendukung lainnya.

Ini merupakan paket pertahanan pertama yang akan diterima Ukraina berdasarkan rancangan undang-undang bantuan yang ditandatangani. Perjanjian sebelumnya senilai $300 juta diumumkan oleh Washington pada 12 Maret.

"Paket ini akan meningkatkan amunisi, senjata, dan peralatan untuk mendukung kemampuan Ukraina mempertahankan garis depannya, melindungi kota-kotanya, dan melawan serangan terus-menerus yang dilakukan oleh Rusia," kata Pentagon dalam sebuah pernyataan.

Bahkan Departemen Luar Negeri AS diam-diam juga telah mengirim  rudal ATACMS jarak jauh ke Ukraina.

"Joe Biden telah diminta untuk mengirim ATACMS ke Ukraina bulan Februari," kata Wakil Juru Bicara Utama Departemen Luar Negeri AS, Vedant Patel

"Saya bisa mengkonfirmasi bahwa Amerika Serikat memberikan Ukraina ATACMS jarak jauh atas arahan Presiden. Dia diam-diam mengarahkan tim keamanan nasionalnya untuk mengirim ATACMS ke Ukraina untuk digunakan di dalam wilayah kedaulatan Ukraina pada bulan Februari. Mereka mulai bergerak sebagai bagian dari bantuan militer paket yang kami umumkan pada 12 Maret. Rudal-rudal itu tiba di Ukraina bulan ini," tambah Patel.

Sebelumnya, Reuters melansir, dengan mengutip seorang pejabat AS, bahwa Washington diam-diam telah mengirimkan rudal balistik taktis ATACMS ke Ukraina, dan rudal tersebut termasuk dalam paket bantuan militer bulan Maret.

UU Paket bantuan peralatan perang besar-besaran dari Amerika Serikat untuk Ukraina telah disetujui UU termasuk rudal balistik ATACMS senilai $61 miliar itu untuk mempersenjatai Ukraina dari serangan Rusia yang terus menerus.(*)