TIMES JAKARTA, JAKARTA – Tiga konsulat Iran di Jerman akan ditutup sebagai tanggapan atas eksekusi warga negara ganda Jerman-Iran, Jamshid Sharmahd beberapa waktu lalu.

Menteri Luar Negeri Jerman, Annalena Baerbock telah mengumumkan hal itu, Kamis (1/11/2024) lalu.

Kementerian luar negeri Iran telah memanggil kuasa usaha Jerman atas keputusan Kementerian Luar Negeri Jerman yang tidak beralasan yang mencabut layanan konsuler bagi warga negara Iran itu.

Jumat (2/11/2024) kemarin, Menteri Luar Negeri Iran, Seyed Abbas Araghchi bereaksi, mengecam tindakan Jerman yang akan menutup konsulat Iran di wilayahnya sebagai tanggapan atas eksekusi Jamshid Sharmahd, seorang warga negara ganda Jerman-Iran.

Araghchi membuat pernyataan tersebut dalam sebuah posting di platform media sosial X sehari setelah Jerman mengumumkan keputusannya untuk menutup ketiga konsulat Iran di negara tersebut.

"Penutupan konsulat Iran di Jerman merupakan sanksi terhadap warga negara Iran yang tinggal di negara tersebut, yang sebagian besar juga memiliki kewarganegaraan Jerman," kata Araghchi.

Ia menambahkan bahwa pemerintah Jerman memberikan sanksi kepada "puluhan ribu warga Iran lainnya yang memegang paspor Jerman karena mendukung seorang teroris seperti Jamshid Sharmahd itu yang telah merenggut 14 nyawa tak berdosa dan melukai lebih dari 200 lainnya" dalam sebuah pengeboman di kota Shiraz, Iran selatan pada tahun 2008 silam.

Tiga konsulat Iran yang terkena dampak keputusan penutupan tersebut berada di Frankfurt, Hamburg, dan Munich. Sedangkan Kedutaan Besar Iran di Berlin akan tetap beroperasi.

Pengadilan Iran mengeksekusi Sharmahd pada hari Senin karena keterlibatannya dalam beberapa serangan "terorisme" terhadap warga Iran.

"Siapa pun bisa melihat kebijaksanaan dalam keputusan ini," kata diplomat tinggi itu lebih lanjut.

"Saya meyakinkan rekan-rekan senegara saya dari Iran yang tinggal di Jerman, bahwa kami tengah berupaya sekuat tenaga untuk mengimbangi ketidaknyamanan ini dengan memperkuat bagian konsuler di kedutaan kami di Berlin dan misi diplomatik terdekat lainnya," tulis diplomat tinggi Iran itu.

"Sementara, lihatlah penjahat teroris yang ingin dilindungi oleh otoritas Jerman itu," katanya menggarisbawahi.

Penutupan tiga konsulat Iran di Jerman itu secara efektif berfungsi sebagai sanksi terhadap warga Iran yang tinggal di Jerman. (*)