TIMES JAKARTA, JAKARTA – Perhimpunan Pelajar Indonesia Dunia (PPI Dunia), yang diwakili oleh Koordinator Hamzah Assuudy Lubis, melakukan kunjungan audiensi ke Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) Indonesia. Kuunjungan tersebut berlangsung pada Selasa (4/6/2024).

Agenda ini diterima langsung oleh Menteri Pemuda dan Olahraga, Dito Ariotedjo, dan menjadi langkah awal yang signifikan dalam mempererat hubungan antara organisasi pelajar Indonesia di luar negeri dengan pemerintah Indonesia.

Tujuan utama dari audiensi ini adalah untuk menyampaikan undangan secara langsung kepada Menteri Dito Ariotedjo agar berkenan hadir sebagai pembicara dalam acara Simposium Internasional PPI Dunia. Rencananya acara tersebut akan diselenggarakan di Budapest, Hongaria, pada 21-24 Agustus 2024.

Simposium ini merupakan acara tahunan yang penting bagi PPI Dunia, yang bertujuan untuk mengumpulkan pelajar-pelajar Indonesia dari berbagai penjuru dunia untuk berbagi pengalaman, pengetahuan, dan membahas berbagai isu yang relevan dengan kepemudaan dan pembangunan bangsa.

Selain menyampaikan undangan, PPI Dunia juga membawa aspirasi dan harapan dari para pelajar Indonesia yang berada di luar negeri. Mereka memohon dukungan dari Kemenpora untuk berbagai kegiatan kepemudaan yang diadakan oleh PPI di berbagai negara.

Dukungan ini diharapkan dapat membantu meningkatkan kualitas dan efektivitas program-program yang dijalankan oleh PPI Dunia, serta memberikan dampak positif bagi pengembangan diri para pelajar Indonesia di luar negeri.

Menteri Pemuda dan Olahraga, Dito Ariotedjo, dalam sambutannya menyatakan dukungan penuh terhadap inisiatif dan kegiatan yang dilakukan oleh PPI Dunia. Dirinya juga menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah dan organisasi kepemudaan untuk mencapai tujuan bersama dalam memajukan pemuda Indonesia.

“Kami menyambut baik undangan serta aspirasi yang disampaikan oleh PPI Dunia. Kami berharap agar kegiatan-kegiatan PPI di luar negeri dapat terintegrasi dengan baik sehingga program-program tersebut dapat memberikan dampak yang signifikan bagi pemuda Indonesia di luar negeri,” ujar Dito.

Koordinator PPI Dunia, Hamzah Lubis, mengungkapkan rasa terima kasihnya atas sambutan hangat dan saran-saran konstruktif yang diberikan oleh Menteri Dito. Ia juga menyampaikan keyakinannya bahwa kerja sama ini akan membuka peluang baru bagi pengembangan potensi pelajar Indonesia di luar negeri.

“Kami sangat mengapresiasi dukungan dan masukan yang diberikan oleh Pak Menteri. Kami yakin bahwa dengan dukungan Kemenpora, kegiatan-kegiatan kepemudaan akan semakin berkembang dan bermanfaat bagi pemuda Indonesia di luar negeri,” ujar Hamzah.

Dalam audiensi tersebut, beberapa isu penting juga dibahas, termasuk tantangan yang dihadapi oleh pelajar Indonesia di luar negeri. Sebut saja adaptasi budaya, akses terhadap informasi dan layanan pemerintah, serta kebutuhan akan program-program yang mendukung pengembangan keterampilan dan kapasitas mereka.

Dito Ariotedjo menyatakan komitmennya untuk membantu mengatasi tantangan-tantangan tersebut dan memastikan bahwa pelajar Indonesia di luar negeri mendapatkan dukungan yang mereka butuhkan.

Kunjungan ini menandai langkah awal yang positif dalam mempererat hubungan antara PPI Dunia dan Kemenpora, serta menunjukkan komitmen bersama untuk mendukung pengembangan kepemudaan Indonesia di kancah internasional.

Dengan sinergi yang kuat antara PPI Dunia dan Kemenpora, diharapkan kegiatan-kegiatan kepemudaan dapat memberikan kontribusi nyata bagi kemajuan pemuda Indonesia di luar negeri.

Selain itu, kunjungan ini juga menjadi momentum penting untuk memperkuat jaringan dan kolaborasi antara PPI Dunia dan Kemenpora. Dengan adanya dukungan dari Kemenpora, PPI Dunia dapat lebih efektif dalam menjalankan program-programnya dan memberikan dampak yang lebih luas bagi komunitas pelajar Indonesia di luar negeri.

Dalam jangka panjang, kerja sama ini diharapkan dapat menciptakan lingkungan yang kondusif bagi pengembangan pemuda Indonesia di luar negeri, membantu mereka mencapai potensi penuh mereka, dan mendorong kontribusi mereka bagi pembangunan Indonesia. Dukungan dari pemerintah, dalam hal ini Kemenpora, akan menjadi faktor kunci dalam keberhasilan program-program yang diinisiasi oleh PPI Dunia.

Dengan demikian, langkah awal yang diambil oleh PPI Dunia dan Kemenpora ini bukan hanya penting bagi kedua belah pihak, tetapi juga bagi masa depan pemuda Indonesia di seluruh dunia. Ini adalah bentuk nyata dari komitmen bersama untuk membangun masa depan yang lebih baik bagi generasi muda Indonesia, di manapun mereka berada. (*)