TIMES JAKARTA, JAKARTA – Perusahaan mainan Barbie Mattel dikabarkan menggandeng rumah produksi film Illumination untuk menggarap animasi Barbie.
Dilansir dari Puck News, pihak Mattel sudah melakukan pertemuan dengan Chris Meledandri CEO Illumination untuk membahas film ini.
Perwakilan dari Mattel menyebut tidak mungkin membuat sekuel dari Barbie live action yang sukses pada 2023 lalu. Maka langkah yang ingin diambil adalah membuat versi animasi. Nantinya, Mattel berharap Barbie animasi ini mirip dengan Super Mario Bros.
Meski sudah ada pertemuan, namun Illumination juga belum memberikan keterangan resmi untuk project ini.
Di sisi lain pihak Warner Bros belum berkomentar atas keinginan Mattel soal film animasi Barbie.
Barbie
Barbie merupakan mainan boneka berbentuk perempuan cantik yang dibuat oleh Ruth Handler dan suaminya Elliot (mereka juga pendiri Mattel).
Mainan dari Mattel ini diluncurkan pertama kali pada 9 Maret 1959 di International Toy Fair di New York.
Tanggal itu kemudian ditetapkan sebagai hari ulang tahun Barbie. Selanjutnya Barbie menjadi mainan ikonik di seluruh dunia.
Barbie kemudian diangkat dalam serial dan film animasi atau kartun.
Kemudian film live actionnya yang dirilis tahun 2023 sukses besar. Bahkan film yang dibintangi Margot Robbie ini bersaing ketat dengan Oppenheimer untuk menduduki box office.
Meski mainan anak-anak, namun live action Barbie diberi rating 13+. Sutradara Greta Gerwig menyebut film ini banyak mengangkat isu sosial yang sulit dimengerti anak-anak. Selain itu banyak jokes dewasa yang belum saatnya didengar anak sebelum 13 tahun. (*)
Artikel ini sebelumnya sudah tayang di TIMES Indonesia dengan judul: Mattel Gandeng Illumination Garap Barbie Versi Animasi
Pewarta | : Dhina Chahyanti |
Editor | : Dhina Chahyanti |