TIMES JAKARTA, JAKARTA – Wakil Presiden (Wapres RI) KH Ma’ruf Amin mengingatkan upaya percepatan penurunan stunting memerlukan konvergensi antarprogram dan antar pelaku.
"Ini semua harus dilakukan secara gotong royong, kerja sama, dan saling memperkuat. Pemerintah tidak mungkin melakukan penurunan stunting sendirian," ucap Wapres RI.
Wapres menyampaikan arahannya itu saat meninjau Posyandu Kenanga, Jalan Gotong Royong, Kota Banjarbaru, Kalimantan Selatan, Kamis (11/8/2022).
Untuk itu, Wapres menekankan pemangku kepentingan stunting di Kalimantan Selatan agar penanganannya dilakukan secara bersama-sama.
Wapres berpesan pula agar Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Kelurahan mengkoordinasikan Tim Pendamping Keluarga (TPK) dan Kader Posyandu dan kader lainnya.
Konvergensi merupakan pendekatan penyampaian intervensi yang dilakukan secara terkoordinir, terintegrasi, dan bersama-sama untuk mencegah stunting kepada sasaran prioritas.
Wapres lebih lanjut meminta agar perguruan tinggi, organisasi profesi, organisasi keagamaan, media, dan sektor swasta melalui CSR (tanggung jawab sosial perusahaan) untuk memberikan dukungan konkret dalam upaya percepatan penurunan stunting.
Wapres RI KH Ma'ruf Amin selaku Ketua Pengarah Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Pusat memberikan perhatian dan dukungan penuh kepada Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan untuk mempercepat penurunan stunting.(*)
Pewarta | : Hasbullah |
Editor | : Wahyu Nurdiyanto |