TIMES JAKARTA, JAKARTA – Dewan Direksi Federasi Sepak Bola Arab Saudi dan pelatih kepala tim nasional, Roberto Mancini, telah sepakat secara bersama untuk mengakhiri kontrak mereka.

Dalam pernyataan resminya, Federasi Sepak Bola Arab Saudi menyatakan bahwa nama pelatih kepala baru akan diumumkan dalam beberapa hari mendatang setelah proses kontrak diselesaikan dan diumumkan secara resmi.

Mancini, yang berhasil membawa Italia meraih gelar juara Piala Eropa pada tahun 2021, mulai melatih tim nasional Arab Saudi pada Agustus 2023 dengan kontrak yang direncanakan hingga 2027.

Namun, hasil yang diraih di bawah kepemimpinannya tidak memuaskan. Dari 18 pertandingan, Mancini hanya mencatatkan 7 kemenangan, 5 seri, dan 6 kekalahan.

Negosiasi pemutusan kontrak Mancini dimulai setelah kekalahan kandang 0-2 baru-baru ini dari Jepang dalam laga Grup C babak kualifikasi ronde tiga Piala Dunia 2026.  Sebelumnya, Roberto Mancini juga dalam tekanan usai Arab Saudi bermain imbang 1-1 dengan Timnas Indonesia pada laga perdana babak kualifikasi Piala Dunia 2026.

Sesuai jadwal, Arab Saudi akan melakukan pertandingan berikutnya melawan Timnas Indonesia di Jakarta pada 19 November 2024 mendatang dalam lanjutan kualifikasi ronde tiga Piala Dunia 2026.

Menurut laporan, Mancini menerima gaji tahunan sebesar $25 juta (€23 juta) untuk menangani tim Arab Saudi, menggantikan pelatih asal Prancis, Hervé Renard.

Menariknya, nama Hervé Renard muncul kembali sebagai salah satu kandidat untuk menggantikan Mancini, menurut sumber dari dalam Federasi Sepak Bola Saudi yang berbicara kepada AFP.

"Hasil buruk dan penampilan yang kurang meyakinkan dalam beberapa waktu terakhir memaksa federasi untuk melakukan perubahan," jelas sumber di federasi, yang memilih untuk tidak disebutkan namanya.

Sejauh ini, ada dua pelatih di Grup C yang dipecat selama kualifikasi ronde tiga Piala Dunia 2026 zona Asia, yakni Graham Arnold sebagai pelatih Australia dan Roberto Mancini di Timnas Arab Saudi. (*)