TIMES JAKARTA, GRESIK – Pemuda asal Gresik, Ainun Najib tengah menjadi perbincangan hangat di tanah air. Ia diminta Presiden RI Jokowi untuk 'Pulang Kampung'. Mengabdi di dalam negeri bidang informasi teknologi. Mengabdi di dalam negeri bidang informasi teknologi.
Dalam forum pelantikan PBNU di Balikpapan Kalimantan Timur beberapa hari lalu, Jokowi secara langsung meminta para kiai untuk memulangkan Ainun dari Singapura.
Orang nomor satu di Indonesia ini yakin, Ainun bisa berkiprah lebih baik di dalam negeri dan membantu Nahdlatul Ulama dalam menjalankan transformasi digital organisasi.
momen Ainun Najib bersama Presiden Jokowi (FOTO: Akmal/TIMES Indonesia)
Sosok Ainun dikenal sangat sederhana dan bersahaja. Meski berkiprah sebagai ahli IT di Singapura, pria kelahiran 1985 ini tetap tampil dengan sarung dan berkopiah. Hal itu terlihat dari foto yang diunggah di Instagram pribadinya, @Ainunnajib.id.
Selain menjadi Ahli IT di Singapura, Ainun merupakan inisiator KawalCovid-19. Situs informasi seputar pandemi di Indonesia. Kemudian, pada 2019 juga menggagas, Kawalpemilu.org sebagai situs independen pemantau hasil pemilu.
Menurut sang Ayah, H Abdul Rozaq, sejak kecil Ainun sudah memiliki kemauan yang tinggi. Hal itu terlihat saat mengenyam pendidikan di Madrasah Ibtidaiyah (MI) Islamiyah Ganggang Balongpanggang.
"Sejak kelas 5 SD sudah menunjukan kebiasaan positif, salahsatunya adalah rasa penasaran dan rasa ingin tahu yang tinggi," katanya pada Rabu (2/1/2022).
Abah Rozaq menyatakan, Ainun belajar langsung ilmu agama dari sang ayah yang juga tokoh agama di Desa Klotok Kecamatan Balongpanggang. Sejak dini, Ainun ditempa pengetahuan ilmu agama.
Tak hanya itu, Ainun juga dibiasakan untuk Tirakat -suatu upaya spiritual seseorang dalam upaya mencapai sesuatu. Tirakat yang dilakukan adalah Shalat Tahajud dan Puasa Dawud.
"Dibiasakan tirakat sejak kecil, Puasa Dawud dan Shalat Tahajud," terangnya.
Setelah lulus dari madrasah ibtidaiyah, Ainun selanjutnya meneruskan pendidikan formal di SMPN 1 Balongpanggang. Lulus dari sana, dia melanjutkan ke SMAN 5 Surabaya, Jawa Timur.
Di SMA favorit Surabaya itu, Ainun mampu mempertahankan prestasi, utamanya bidang IT. Bahkan, dia pernah tergabung menjadi anggota tim Indonesia dalam Olimpiade Informatika Asia Pasifik 2003.
"Selain itu Ainun juga mampu mempertahankan dan meningkatkan prestasinya di setiap jenjang pendidikan yang dijalani, dia hobinya baca buku," ujarnya, menambahkan.
Segudang prestasi di SMAN 5 Surabaya itu mengantarkan Ainun berkuliah di Universitas Teknologi Nanyang (NTU) Singapura, jurusan Teknik Komputer. Kemudian, Ainun kemudian berdomisili di Singapura karena bekerja menjadi Ahli IT.
Terkait permintaan Presiden RI Jokowi ke Ainun agar bisa mengabdi di tanah air, Rozaq cukup bangga. Namun, semua keputusan sepenuhnya ada pada Ainun.
"Kami mendukung, tapi sepenuhnya keputusan ada pada dia, sebab yang menjalani adalah dirinya beserta keluarganya," ujarnya menanggapi permintaan Presiden RI Jokowi, agar Ainun Najib Ahli IT asal Gresik 'Pulang Kampung' ke Indonesia. (*)
Pewarta Akmalul Azmi
Artikel ini sebelumnya sudah tayang di TIMES Indonesia dengan judul: Ainun Najib, Ahli IT yang Diminta Jokowi 'Pulang Kampung' Terbiasa Tirakat
Pewarta | : Akmalul Azmi |
Editor | : Wahyu Nurdiyanto |