https://jakarta.times.co.id/
Berita

Pengamat: Angka Kemiskinan Turun Hingga 9 Persen 

Kamis, 11 April 2019 - 21:57
Pengamat: Angka Kemiskinan Turun Hingga 9 Persen  Peneliti INDEF, Rusli Abdullah. (FOTO: Twitter/@rabdulah)

TIMES JAKARTA, JAKARTA – Peneliti Institute for Development of Economics and Finance (INDEF) Rusli Abdullah menilai pertumbuhan ekonomi di masa Presiden Joko Widodo sudah semakin meningkat dan berhasil menurunkan angka kemiskinan dari awal memimpin Indonesia 25 persen hingga 20 persen. Bahkan data terakhir nya sekarang sudah menunjukkan angka kemiskinan di masa Jokowi sebesar 9 persen.

"Angka kemiskinan kita kan sudah nyampe 9% tuh, tapi gini itu justru tantangannya di situ bagaimana menjaga angka kemiskinan yang (singgel digit) dan harus menekan sampai 6 atau sampai 7 persen," tegas Rusli saat dihubungi TIMES Indonesia di Jakarta, Kamis (11/4/2019).

Kemudian dia membandingkan pencapaian Jokowi dimasa awal pemerintahan nya dengan saat ini di masa jenjang waktu akhir pemerintahan.

Rusli menyayangkan bila pemerintah tidak bisa menurunkan lagi angka kemiskinan dari 9 persen ke angka 7 persen. Pasalnya, kontras dengan pencapaian Sebelumnya saat berhasil menurunkan angka kemiskinan dari 25 persen ke 20 persen.

"Jadi gini Menurunkan angka kemiskinan dari angka 25% ke 20 % itu jauh lebih mudah dibandingkan menurunkan angka kemiskinan dari angka 9% ke 7% angka 25 ke 20 % itu sedikit selisihnya," ujar Rusli.

Dia berharap angka kemiskinan ini banyak dibahas dalam debat pilpres 2019 jilid lima nanti, sebab kedua kandidat pentin sekali didengarkan Komitmen nya dalam memberantas kemiskinan di Indonesia. 

Kemudian dia juga berharap siapapun yang terpilih dan menjadi presiden RI. Maka keduanya harus mampu menyelesaikan kasus kemiskinan ini. (*)

Pewarta : Edy Junaedi Ds
Editor : Wahyu Nurdiyanto
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Jakarta just now

Welcome to TIMES Jakarta

TIMES Jakarta is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.