TIMES JAKARTA, JAKARTA – Ketua Bidang Pemberdayaan Ummat Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam (PB HMI), Ali Zakiyuddin mengatakan bahwa dalam rangka peringatan Haul Car Nuryang ke-16, PB HMI menggandeng berbagai komunitas gelar kegiatan sosial.
Menurut Zaki, dalam kegiatan sosial tersebut PB HMI bersama Isyef dan KitaBisa berbagi paket sembako melalui rumah ibadah umat Hindu di Pure Amirta Jatih, Cinere-Depok. Hal ini menunjukkan bahwa momentum Haul Cak Nur bisa dijadikan merajuk kembali harmonisasi keagamaan nasional.
Sementara yang hadir dalam acara tersebut dari PB HMI diwakili oleh Ali Zakiyuddin. Kemudian, dari Indonesian Islamic Youth Economic Forum (Isyef) diwakili oleh Dedy Ansari, dan KitaBisa berkolaborasi berbagi sembako untuk masyarakat melalui rumah ibadah.
"Peringatan ini adalah agenda menularkan semangat merawat kebhinekaan, kita tahu sosok Nurcholish Madjid adalah tokoh bangsa yang memperjuangkan nilai-nilai pluralisme dan toleransi, penting bagi kita sebagai ummat beragama meneruskan perjuangan beliau, apalagi kondisi sosial kita saat pandemi ini sangat membutuhkan perhatian dari lintas pihak, juga lintas agama," kata Ali Zakiyuddin di Jakarta, Minggu (29/8/2021).
Dalam kesempatan yang sama, Dedy Ansari perwakilan dari ISYEF mengapresiasi komitmen PB HMI yang terus mengusung moderasi beragama. Kata dia, pendahulu HMI juga seperti itu sangat menjunjung toleransi dan karakter nasionalisme yang sangat kental.
"Selama masa PPKM ini daya beli masyarakat semakin menurun setiap harinya, bahkan untuk membeli beras setiap hari nya masyarakat juga kesusahan. Saya berharap melalui pikiran-pikiran Cak Nur, kita bisa bahu-membahu, saling tolong-menolong untuk keluar dari krisis ekonomi yang bisa berdampak kepada krisis sosial yang diakibatkan oleh pandemi ini," tandas Dedy Ansari.
Sebagai Informasi, aksi sosial ini dimulai dari masjid Istiqlal dan Katedral juga berbagai kegiatan lain seperti sedekah 3 in 1, membantu umkm, warga yang isoman/warga sekitar rumah ibadah dan ojek online. Kebaikan ini diharapkan menjadi amal jariyah bagi almarhum Cak Nur dan menjadi manfaat bagi orang yang membutuhkan.
Untuk diketahui, Prof. Dr. Nurcholish Madjid, M.A. atau populer dipanggil Cak Nur, adalah seorang pemikir Islam, cendekiawan, dan budayawan Indonesia. Pendiri HMI ini meninggal pada 29 Agustus 2005. Setiap tahun seluruh kader HMI Se-Dunia memperingati Haul Car Nur. (*)
Pewarta | : Edy Junaedi Ds |
Editor | : Irfan Anshori |