TIMES JAKARTA, SUMBA TIMUR – Penggerak Jaminan Sosial Indonesia (Perisai) BPJS Ketenagakerjaan Sumba siap mengoptimalkan petugas lapangan untuk memperluas dan mempercepat perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan,

Hal itu disampaikan Ketua Perisai BPJS Ketenagakerjaan Hironimus Sumu, Sabtu (29/6/2024).

Menurutnya, penerapan program Perisai ini sebagai upaya untuk mempeluas cakupan kepesertaan dan pekerja informal dan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di wilayah pulau Sumba.

“Yah, tentunya ini kita sangat membutuhkan petugas lapangan yang nantinya akan kita rektrut sesuai persyaratan yang ada dan nanti kita akan tugaskan di masing-masing wilayah di pulau Sumba,” katanya.

Hiro menjelaskan, bahwa petugas lapangan atau Agen Perisai nantinya akan menjadi mitra yang baik dan akan mencari serta membina tenaga kerja. Tentunya untuk menjadi agen tidak terlalu sulit dimana calon agen hanya perlu bisa membaca dan menulis minimal SMA ahli dibidang sales yang diutamakan memliki komunitas.

“Jadi tugas dari Perisai sendiri untuk mendaftar pekerja formal dan informal, mencari, mendaftar menerima iuran pekerja untuk menjadi peserta BP Jamsostek,”ungkap Hiro.

Selain itu tambah dia, memerikan sosialisasi program jaminan sosial ketenagakerjaan, melangsungkan kegiatan akuisisi peserta, melakukan pengelolaan data kepesertaan serta memberikan tanda bukti pembayaran iuran kepada peserta binaannya. 

Lebih anjut Hiro menyampaikan, bahwa untuk mengoptimalkan petugas lapangan atau Agen di Pulau Sumba tentunya masih kurang pahamnya masyarakat terkait BPJamsostek. Oleh sebab itu salah satu cara untuk mempercepat perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan adalah melalui Perisai atau Agen Perisai.

“Saya harap Perisai merupakan perpanjangan tangan yang mampu mensosialisasikan manfaat Jamsostek sehingga semakin banyak masyarakat menjadi peserta Jamsostek nanti,” terang Ketua Perisai BPJS Ketenagakerjaan ini. (*)