TIMES JAKARTA, MAJALENGKA – Aksi bunuh diri menggunakan pistol jenis FN dilakukan Slamet Purwanto (55) yang merupakan eks Sopir Ibu Sutiyoso Mantan Gubernur DKI Jakarta, membuat geger warga Desa Genteng, Kecamatan Dawuan, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat, pada Sabtu (28/12/2024).

Salah satu saksi yang merupakan anak semata wayang korban, Diliyanti histeris melihat sang ayah sudah bersimbah darah dibelakang bagian kepala. Saat peristiwa itu terjadi, saksi tengah beraktivitas di dapur, sekira pukul 07.30 WIB.

Sontak, Diliyanti kaget saat mendengar suara letusan dan langsung menghampiri korban yang sudah bersimbah darah. Melihat kejadian itu, ia teriak minta tolong kepada tetangga sekitar.

Danramil 1617 Dawuan, Kapten Infanteri Dede mengungkapkan, bahwa peristiwa naas tersebut, terjadi di Blok Jum'at RT 02/04 Desa Genteng Kecamatan Dawuan, Kabupaten Majalengka.

"Korban diduga sengaja mengakhiri hidupnya dengan cara menembak sendiri dengan pistol jenis FN di bagian kepala. Karena sakit diabetes komplikasi disertai sakit paru yang tak kunjung sembuh," Kapten Infanteri Dede.

Ia menjelaskan, sebelum kejadian, sekira pukul 06.00 WIB isteri korban Eli Amaliah pamit kepada anaknya hendak membeli oksigen untuk cadangan korban. Namun, sekitar pukul 07.30 WIB anak korban yang tangah beraktivitas di dapur mendengar suara letusan.

"Ternyata setelah dilihat oleh saksi ada sesosok tubuh yang merupakan ayahnya sendiri sudah tergeletak di lantai dengan kepala pecah dan bersimbah darah," ungkap dia.

Setelah diperiksa oleh tim Inafis Polres Majalengka, Polda Jawa Barat, pihak keluarga menerima atas musibah yang terjadi dan menolak untuk dilakukan otopsi oleh tim Inafis Polres Majalengka.

Sementara terkait kepemilikan pistol jenis FN tersebut, menurut Kapten Infanteri Dede, berdasarkan keterangan istri korban, bahwa kepemilikan pistol jenis FN tersebut diperoleh pada saat korban bekerja sebagai sopir Ibu Sutiyoso mantan Gubernur DKI Jakarta, pada tahun 2014 lalu.

"Saat ini pihak kepolisian sedang melakukan perkembangan kasus kepemilikan pistol jenis FN yang digunakan korban untuk bunuh diri. Untuk barang bukti berupa pistol jenis FN saat ini sudah di amankan oleh tim Inafis Polres Majalengka," jelas Danramil 1617 Dawuan, Kodim 0617 Majalengka, Kapten Infanteri Dede. (*) 

Informasi dalam artikel ini tidak ditujukan untuk menginspirasi kepada siapapun untuk melakukan tindakan serupa. Bagi Anda pembaca yang merasakan gejala depresi dengan kecenderungan berupa pemikiran untuk bunuh diri, segera konsultasikan persoalan Anda ke pihak-pihak yang dapat membantu seperti psikolog, psikiater, ataupun klinik kesehatan mental.