TIMES JAKARTA, INDRAMAYU – Menteri Kelautan dan Perikanan (KP) RI, Sakti Wahyu Trenggono mengunjungi Pelabuhan Karangsong, Indramayu, Minggu (14/3/2021) siang. Dengan ditemani Bupati Indramayu Nina Agustina, Menteri KP RI diajak berkeliling area pelabuhan.
Selama berada di Pelabuhan Karangsong, Menteri KP RI meninjau langsung Tempat Pelelangan Ikan (TPI) Karangsong, yang merupakan TPI terbesar di Kabupaten Indramayu. Dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat, Bupati Indramayu mendampingi Menteri KP berkeliling Karangsong.
Selain itu, Menteri Trenggono juga berdialog dengan nelayan serta anak buah kapal yang sehari-hari bekerja di sana. Dia meminta agar para nelayan terus mengutamakan keselamatan dan kesehatan saat bekerja.
Menurut Menteri KP, Sakti Wahyu Trenggono, ikan yang mendarat di Pelabuhan Karangsong cukup banyak lebih dari 18.445 ton pada tahun 2020 atau senilai Rp 365 miliar. Ikan-ikan yang didaratkan di pelabuhan ini juga diminati pasar, salah satunya ikan manyung. Sedangkan jumlah armada kapal yang beroperasi di sana mencapai 1.322 unit.
Untuk itu, dirinya ingin agar pelabuhan perikanan bisa memiliki standar infrastruktur yang memadai supaya kualitas produksi perikanan ikut terjamin. Beberapa program dari KKP RI pun siap digulirkan demi meningkatkan kualitas pelabuhan perikanan.
"Pelabuhan perikanan harus memiliki standar infrastruktur yang memadai supaya kualitas produksi perikanan ikut terjamin," jelasnya.
Sementara, Bupati Indramayu, Nina Agustina menyampaikan terima kasih atas kedatangan Menteri Kelautan dan Perikanan RI ke Indramayu, khususnya ke Pelabuhan Perikanan Karangsong.
Beberapa program terobosan yang disampaikan oleh Menteri Trenggono, sangat disambut olehnya. Karena, hal tersebut berguna untuk peningkatan Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP), potensi PAD, serta upaya mensejahterakan masyarakat nelayan di Kabupaten Indramayu.
"Alhamdulillah semoga semuanya bisa segera berjalan, karena ini untuk kemajuan Indramayu," ujar Bupati Nina usai mendampingi Menteri KP mengunjungi Pelabuhan Karangsong. (*)
Pewarta | : Selamet Hidayat (MG-417) |
Editor | : Deasy Mayasari |