https://jakarta.times.co.id/
Gaya Hidup

Produser Film Kiblat Datangi MUI Janji Ganti Judul dan Poster

Jumat, 29 Maret 2024 - 12:12
Produser Film Kiblat Datangi MUI Janji Ganti Judul dan Poster Pemain film Kiblat dalam jumpa pers beberapa waktu lalu. FOTO: Kompas 

TIMES JAKARTA, JAKARTA – Setelah banjir kritik dari netizen, akhirnya Leo Pictures selaku rumah produksi film Kiblat mendatangi Majelis Ulama Indonesia untuk meminta maaf.

Leo Pictures diwakilkan oleh Agung Saputra, Layla, Eko, Ika dan lainnya. Merka juga didampingi oleh Ustad Syakir. Kedatangan tim dari film Kiblat itu diterima oleh Cholil Nafis dan Arif Fakhrudin. 

Sebelumnya Cholil Nafis, Ketua Majelis Ulama Indonesia bidang Dakwah dan Ukhuwah juga sempat berkomentar atas poster film Kiblat. Dalam unggahannya ia bahkan melarang film itu tayang karena dinilai sensitif.

Pada pertemuan itu, Cholil menyarankan untuk mengganti poster dan judul film. Cholil menyebut poster dan judul film itu bisa membuat penonton tidak nyaman. Terlebih film ini mengangkat isu agama Islam. 

Cholil juga meminta untuk sensor dilakukan dengan teliti oleh Lembaga Sensor Film, supaya tidak terjadi kesalahpahaman dalam penerimaan pesan dalam film tersebut. 

Usulan dari MUI itu diterima dengan baik oleh pihak Leo Pictures. Mereka berjanji akan mengganti poster dan judul. Sedangkan sensor juga akan dilakukan dengan sebaik-baiknya sehingga pesan dalam film itu dapat tersampaikan pada penonton. 

"Sesuai arahan dari MUI, kami akan segera mengganti judul dan poster dari film kami, agar kegaduhan ini tidak berkepanjangan dan mengganggu ibadah puasa kita," ucap Agung dari Leo Pictures. 

Sementara Wakil Ketua LSF Ervan Ismail menjelaskan film Kiblat masih dalam tahap peninjauan, dan belum lolos sensor. Namun karena kegaduhan ini, LSF akan kembali melakukan sensor pada beberapa bagian. "Ada beberapa poin yang memang perlu untuk diperbaiki atau disesuaikan. Misalnya seperti CGI sebenarnya belum utuh sebagai sebuah film jadi masih perlu diperbaiki," tuturnya dikutip CNN. 

Sebelumnya poster film Kiblat langsung banjir kritikan dari netizen. Awalnya pendakwah Hilmy Firdausi yang mengkritisi poster film bersutan sutradara Bobby Prasetyo tersebut. Lalu banyak netizen yang setuju dengan Hilmy, karena kebanyakan film horor sekarang banyak yang mengeskploitasi agama Islam. 

Apa yang salah dengan poster Kiblat? Poster itu menggambarkan seseorang yang sedang salat dengan posisi rukuk. Namun bukannya rukuk ke depan sebagaimana mestinya, rukuk yang dilakukan malah ke belakang, mirip orang kayang. Adegan ini dinilai menyesatkan bahkan membuat orang takut melaksanakan ibadah salat. 

Film Kiblat dibintangi oleh Yasmin Napper, Ria Ricis, Arbani Yasiz, Whani Darmawa, Hana Saraswati, dan Denny Adhiswara. Karena masih dalam peninjauan LSF, belum dapaty dipastikan kapan film horor ini akan tayang. (*)

Pewarta : Dhina Chahyanti
Editor : Dhina Chahyanti
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Jakarta just now

Welcome to TIMES Jakarta

TIMES Jakarta is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.