TIMES JAKARTA, JAKARTA – Lionel Messi tampil luar biasa saat Inter Miami menghajar FC Cincinnati 4-0, Minggu waktu setempat atau Senin (24/11/2025) WIB, untuk memastikan tiket ke final Wilayah Timur MLS untuk pertama kalinya dalam sejarah klub.

Bintang Argentina itu mencatat satu gol dan tiga assist, sementara Tadeo Allende menambah dua gol lainnya.

Di partai final wilayah, Miami akan menghadapi pemenang laga semifinal antara Philadelphia Union dan New York City FC.

Messi kembali memecahkan rekor dengan mencatat 12 keterlibatan gol di babak playoff MLS — enam gol dan enam assist — menjadi yang terbanyak dalam satu postseason.

Cincinnati Tak Berdaya

FC Cincinnati yang musim reguler lalu menjadi juara Supporters' Shield datang dengan status tim terbaik kedua di MLS. Namun, mereka tak mampu mengimbangi agresivitas Miami.

“Ini malam yang berat,” kata pelatih Cincinnati, Pat Noonan. “Selamat untuk Miami, mereka memang lebih baik. Kepada para pendukung, kami minta maaf. Kekalahan seperti ini mengecewakan dan harus kami terima.”

Cincinnati sebenarnya punya peluang emas di babak pertama ketika Ender Echenique mengirim umpan sundulan kepada Evander, tetapi tendangannya masih melambung.

Messi Pecah Kebuntuan dan Dominasi Miami

Messi—yang sebelumnya tak pernah mencetak gol dalam tiga pertemuan melawan Cincinnati—mengakhiri catatan itu pada menit ke-19. Ia menanduk umpan Mateo Silvetti untuk membawa Miami unggul 1-0. Gol tersebut menjadi gol ke-11 Messi dalam tujuh laga terakhir.

Sembilan menit kemudian, Messi hampir menggandakan kedudukan saat berhadapan langsung dengan kiper Roman Celentano, namun tembakannya melebar.

Miami tampil jauh lebih efektif dengan mencatat tujuh tembakan tepat sasaran, berbanding empat milik Cincinnati.

“Kami memberi Messi terlalu banyak ruang,” lanjut Noonan. “Kami kehilangan bola di area berbahaya dan tidak cukup agresif dalam bertahan.”

Silvetti dan Allende Lengkapi Pesta Gol

Miami menggandakan keunggulan sepuluh menit setelah turun minum. Silvetti melepaskan tembakan ke tiang jauh yang tak mampu dijangkau Celentano.

Silvetti sendiri turun menggantikan Luis Suárez, yang masih absen setelah terkena sanksi pada laga playoff sebelumnya. Pelatih Javier Mascherano memilih tidak memasukkannya dalam susunan pemain kali ini.

Pada menit ke-62, Messi kembali menunjukkan visi briliannya dengan mengirim umpan terobosan yang diselesaikan Allende menjadi gol ketiga. Allende kemudian mencetak gol keduanya pada menit ke-74 untuk menutup kemenangan 4-0.

Cincinnati sebelumnya mengalahkan Miami 3-0 pada Juli dan bermain imbang tanpa gol di Fort Lauderdale, namun kali ini mereka tak mampu meredam Messi dan kawan-kawan. 

“Kami bermain untuk meraih trofi,” tegas Noonan. “Kami akan terus bekerja agar itu bisa terwujud.” (*)