TIMES JAKARTA, JAKARTA – Seekor anjing pelacak (K-9) Polda Riau bernama Reno gugur saat bertugas dalam operasi pencarian korban bencana tanah longsor di Kabupaten Agam, Sumatra Barat. Anjing berjenis Belgian Malinois berusia 8 tahun itu diduga kelelahan setelah berhari-hari menjalankan tugas di medan berat.
Reno tumbang pada Minggu (30/11/2025) sekitar pukul 12.30 WIB di Nagari Palembayan, Kecamatan Palembayan, setelah menjalani pencarian sejak pukul 11.00 WIB. Tim langsung mengevakuasi dan membawanya ke klinik hewan terdekat, namun nyawanya tidak tertolong.
Direktur Samapta Polda Riau, Kombes Pol Syahrial M. Said, menyatakan Reno gugur sebagai pahlawan dalam misi kemanusiaan.
"Ia telah banyak berkontribusi dalam berbagai operasi. Kali ini, ia gugur dalam tugas mulia membantu korban bencana," ujar Syahrial, Rabu (3/12/2025).
Reno merupakan bagian dari tim Polsatwa Polda Riau yang diterjunkan untuk mendukung Operasi Aman Nusa II, sebagai bentuk bantuan Polri dalam penanganan banjir bandang dan longsor di sejumlah wilayah Sumatra. Polda Riau kini berkoordinasi dengan Dit Polsatwa Baharkam Polri dan dokter hewan untuk pemeriksaan medis lebih lanjut.
Syahrial menyampaikan duka cita mendalam dan berharap pengorbanan Reno menjadi teladan akan peran penting anggota Polri, termasuk satwa operasional, di tengah masyarakat.
Kunjungan Wakil Presiden

Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka mendengar keluhan para korban di salah satu posko yang didirikan BNPB di Kabupaten Agam, Sumatera Barat, Kamis (4/12/2025). (ANTARA)
Terpisah, Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka meninjau posko pengungsian di Kabupaten Agam, Kamis (4/12/2025), untuk memastikan percepatan penanganan bencana. Gibran menegaskan distribusi logistik akan dioptimalkan melalui semua jalur dan perbaikan infrastruktur vital akan diprioritaskan.
"Semua masukan warga akan saya sampaikan kepada Presiden. Kelompok rentan seperti lansia, balita, ibu hamil, dan anak-anak menjadi prioritas utama," kata Gibran.
Ia meminta jajaran BNPB, pemda, TNI, dan Polri memastikan kondisi pengungsian dan kebutuhan dasar warga terpenuhi. Gibran juga menyatakan akan terus memantau situasi hingga pemulihan tuntas, dengan rencana kunjungan lanjutan ke lokasi bencana di Sumatra Utara dan Aceh. (*)
Artikel ini sebelumnya sudah tayang di TIMES Indonesia dengan judul: Lelah Berhari-hari Cari Korban, Kisah Anjing Pelacak Polda Riau Gugur di Agam
| Pewarta | : Wahyu Nurdiyanto |
| Editor | : Wahyu Nurdiyanto |