TIMES JAKARTA, JAKARTA – Menteri Pemuda dan Olahraga RI (Menpora RI) Erick Thohir menyampaikan permohonan maaf kepada Presiden RI Prabowo Subianto atas kegagalan Timnas Indonesia lolos ke putaran final Piala Dunia 2026.
Hal itu diungkpkan Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi. Menurutnya, permohonan maaf itu disampaikan Erick dalam rapat terbatas yang digelar tak lama setelah Presiden kembali dari lawatan ke Mesir.
"Menteri Pemuda dan Olahraga, melaporkan kepada Bapak Presiden sekaligus memohon maaf bahwa Timnas kita belum berhasil untuk lolos ke Piala Dunia 2026," katanya seusai ratas.
Merespons permintaan maaf itu, kata Prasetyo, Presiden secara pribadi merasa berat hati menerima kenyataan bahwa Timnas belum berhasil lolos.
Kepala Negara mengingatkan kepada Erick agar sektor sepakbola Indonesia tidak berhenti berjuang dan segera menatap dua event besar berikutnya, yakni Piala Asia 2027 dan Olimpiade 2028.
Mensesneg menambahkan, Presiden Prabowo meminta dilakukan evaluasi menyeluruh terhadap program pembinaan dan performa sepak bola nasional.
Meski tidak menyinggung secara spesifik posisi pelatih kepala Patrick Kluivert, Presiden menekankan pentingnya langkah perbaikan yang terstruktur dan jangka panjang, kata Prasetyo.
Timnas Indonesia gagal lolos ke Piala Dunia 2026 setelah tersingkir di fase kualifikasi zona Asia.
Meski sempat menunjukkan performa menjanjikan di awal kompetisi, skuad Garuda kehilangan konsistensi pada laga-laga krusial dan harus mengakui keunggulan tim-tim kuat seperti Irak dan Arab Saudi. (*)
Artikel ini sebelumnya sudah tayang di TIMES Indonesia dengan judul: Timnas Indonesia Gagal ke Piala Dunia 2026, Erick Thohir Minta Maaf ke Presiden Prabowo
Pewarta | : Antara |
Editor | : Ronny Wicaksono |