TIMES JAKARTA, JAKARTA – Bagi masyarakat indonesia, daun salam bukan lagi menjadi benda aneh dan bahkan bisa ditemukan dengan mudah di ebrbagai daerah. Daun ini umumnya digunakan sebagai penyedap makanan dan penyeimbang rasa. 

Aromanya yang kuat dan wangi membuat beberapa orang selalu menambahkan daun ini ke dalam masakan mereka. Sebut saja lodeh, guddeg, gulai, dan beberapa masakan khas Jawa lainnya. 

Selain digunakan dalam masakan dikethui pula bahwa daun salam tersebut memiliki beberapa khasiat yang bagus bagi kesehatan. Namun tak sedikit pula yang tidak thu mengenai efek samping jika mengkonsumsi sari tumbuhan ini dalam jumlah berlebih. 

Manfaat Mengkonsumsi Daun Salam bagi Kesehatan

Dilansir dari laman Kementrian Kesehatan, daun salam memiliki beberapa manfaat yang berkhasiat bagi keehatan tubuh. Hal ini karena dalam daun salam terdapat berbagai kandungan vitamin dan senyawa yang baik bagi tubuh.

Daun salam setelah dipetik. (Foto: Khodijah Siti/TIMES Indonesia)

Vitamindan senyawa tersebut antara lain vitamin B2, vitamin B3, vitamin C, Tannin, Alkaloid, Steroid, Triterpenoid, dan Flavonoid. Senyawa dan vitamin-vitamin ini dipercaya mampu mengaktif kandungan antioksidan dalam tubuh. 

1. Mengurangi Resiko Asam Urat

Kuersetin, miristin, mirisetin yang berperan dalam penurunan asam urat dan Eugenol dan Methyl chavicol, zat penghilang rasa sakit dan pembunuh jamur juga terdappat dalam kandungan sari daun ini.

2. Cemas Berlebih

Zat linalol yang dikandung daun salam juga dapat mengurangi rasa cemas dan stres. Asam cafeic juga menjadi senyawa aktif yang terdapat dalam daun tersebut juga membantu menjaga kesehatan jantung kita.  

3. Diabetes type 2 dan antioksidan 

Belum lagi jika semua senyawa dan vitamin dan antioksidan digabungkan, daun ini dapt meningkatkan kekebalan tubuh dan menghindarkan kita dari penyakit diabetes tipe 2. 

Efek Samping Mengonsumsi Sari Daun Salam

Dijelaskan Alodokter, mengkonsumsi daun salam juga perlu dihindari bagi beberapa penderita penyakit tertentu. Disarankan pula untuk tidak mengkonsusmi daun salam secara langsung karena bagian pohon berwarna hhijau ini susah untuk dicerna.

1. Diabetes

Bagi penderita diabetes tipe 2 yang mengkonsumsi obat diabetes dari dokter tidak disarankan meminum sari daun salam. Hal ini ditakutkan karena terjadinya hipoglikemia atau penurunan kadar gula darah dalam tubuh secara berlebih. 

2. Hamil dan menyusui

bagi para ibu-ibu yang sedang hamil dan atau menyusui juga tidak dinjurkan mengkonsumsi daun salam secara berlebiih. Belum ada penelitian lebih lanjut mengenai efek samping daun salam bagi wanita hamil dan menyususi. 

Namun disarankan untuk berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter jika diperlukan. Hal ini berguna untuk  menghindari kemungkinan terburuk terjadi. 

3. Pasien pra-bedah

Daun salam disinyalir dapat memerlambat kerja sistem saraf dan otak yang akan meruak jalannya obat anestesi. jadi jika anda hendak menjalani pembedahan maka disarankan untuk tidak mengkonsumsi sari daun ini setidaknya 2 minggu sebelum hari H. 

Nah, dari sekian manfaat dan efek samping daun salam tersebut di atas setidaknya kita dapat mengira-ngira seberapa besar kebutuhan tubuh kita terhadap daun ini. Jika diperlukan maka konsultasikan terlebih dahulu sebelum mengkonsumsi sari duan tersebut. (*)