TIMES JAKARTA, JAKARTA – Gempa susulan masih terus mengguncang gedung-gedung di kota Les Cayes, Haiti Selatan, Rabu (18/8/2021) malam.

Gempa dahsyat, Sabtu (14/8/2021) pagi lalu hingga kini dilaporkan telah menyebabkan hampir 2200 orang meninggal dunia.

Bahkan para petugas sampai kini juga masih terus mencari para korban di bawah reruntuhan gedung-gedung. Ribuan orang lainnya terluka.

Sebagian masyarakat menghabiskan waktu malam mereka dengan duduk-duduk di kursi untuk selalu siaga serta menunggu bantuan.(FOTO: Reuters)

Seorang petugas polisi yang berpatroli di Les Cayes mengatakan, tidak ada laporan segera tentang kematian atau kerusakan lebih lanjut di wilayah tersebut, yang masih belum pulih dari gempa berkekuatan 7,2 pada Sabtu pagi itu.

Di seberang kota tepi pantai, orang-orang terlihat tidur di kasur di tepi jalan dan halaman-halaman rumah yang terbuka.

Pihak berwenang Haiti mengatakan Rabu malam, bahwa jumlah korban meninggal dunia resmi karena gempa dahsyat Sabtu pagi itu telah meningkat menjadi 2.189 korban.

Haiti, negara termiskin di Amerika itu, masih belum pulih dari gempa bumi tahun 2010 yang telah menyebabkan lebih dari 200.000 orang meninggal dunia.(*)