https://jakarta.times.co.id/
Berita

Kala Staycation Jadi Tren Liburan Tahun Baru di Kota Tasikmalaya

Selasa, 31 Desember 2024 - 15:29
Kala Staycation Jadi Tren Liburan Tahun Baru di Kota Tasikmalaya Salah satu hotel pavorit untuk staycation yang berada di Kawasan Jalan Yudanegara, Cihideung, Kota Tasikmalaya. foto diambil Selasa (31/12/2024) (FOTO: Harniwan Obech/TIMES Indonesia)

TIMES JAKARTA, TASIKMALAYAKota Tasikmalaya, kota terbesar di Priangan Timur, terus menunjukkan pertumbuhan ekonomi yang pesat. Salah satu sektor yang berkembang signifikan adalah dunia perhotelan. Masa Tahun Baru menjadi momen istimewa bagi masyarakat untuk melepas penat dan menghabiskan waktu bersama keluarga.

Menariknya, staycation kini menjadi tren baru di Kota Tasikmalaya, menggeser kebiasaan bepergian ke luar kota selama liburan.

Staycation, Pilihan Liburan Praktis dan Menyenangkan

Staycation, atau liburan di dalam kota dengan menginap di hotel, menawarkan kenyamanan dan pengalaman relaksasi tanpa perlu menempuh perjalanan jauh. Di Kota Tasikmalaya, tren ini semakin diminati, terutama karena berbagai hotel berbintang seperti Horison, Grand Metro, dan Santika menyediakan paket spesial tahun baru.

Hotel-hotel tersebut juga menyediakan fasilitas lengkap seperti spa, kolam renang, hingga layanan makan malam spesial, membuat pengalaman staycation semakin berkesan.

Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kota Tasikmalaya Susi Susanti, saat ditemui TIMES Indonesia mengatakan okupansi hotel menjelang tahun baru mencapai 90%.

Salah-satu-hotel-pavorit-untuk-staycation-yang-berada-di-Kawasan-Jalan-Yudanegara-b.jpgSalah satu keluarga saat menikmati sarapan pagi di salah satu Hotel di kawasan Jalan Yudanegara, Cihideung, Kota Tasikmalaya, Selasa (31/12/2024) (FOTO: Harniwan Obech/TIMES Indonesia)

"Ya okupansi hotel di Tasikmalaya mencapai 70 ampai 90%, namun tentunya jelang libur tahun baru bisa capai 90%,"ungkap Susi saat ditemui TIMES Indonesia pada acara pertemuan Ikatan Pengusaha Wanita Indonesia di Hotel Ramaya beberapa hari yang lalu.

Tasikmalaya itu bukan kota Wisata tetapi merupakan kota ekonomi, saat ini di Kota Tasikmalaya ada 16 Hotel berbintang dan 36 hotel Non Bintang, bahkan pertumbuhan perkembangan hotel di Kota Tasikmalaya semakin meningkat.

"Ya, sekarang pun ada yang mau buka hotel di seputaran Kawasan jalan Sutisna Senjaya,"tandasnya.  

Meski tren staycation membawa dampak positif, Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Tasikmalaya, Susi Susanti, mengingatkan pentingnya menjaga kualitas pelayanan dan kebersihan fasilitas penginapan.

“Kepercayaan wisatawan adalah kunci. Kami harus memastikan pengalaman mereka menyenangkan agar mereka kembali lagi di masa mendatang,” jelasnya.

Selain itu, Susi juga mengapresiasi inisiatif hotel-hotel dalam menyelenggarakan acara kreatif untuk menarik minat wisatawan. Ia berharap tren staycation ini dapat terus dikembangkan sebagai salah satu daya tarik unggulan Kota Tasikmalaya.

Sebagai kota yang dikenal dengan julukan “Kota Resik,” Tasikmalaya memiliki peluang besar untuk memperkuat sektor pariwisata lokal, termasuk melalui konsep staycation. Dengan kolaborasi antara pemerintah, pelaku usaha, dan masyarakat, kota ini dapat menjadi destinasi liburan yang semakin diminati, tidak hanya bagi warga lokal, tetapi juga wisatawan dari luar daerah.

Staycation bukan sekadar tren sesaat, tetapi menjadi cerminan gaya hidup baru yang selaras dengan kebutuhan masyarakat modern. Tasikmalaya berhasil memanfaatkan momentum ini untuk terus berkembang dan memaksimalkan potensi ekonominya.

Public Relation dan Digital Kratif Hotel Santika saat ditemui TIMES Indonesia mengakui tren staycation liburan saat meningkat meningkat, sejak sepekan akhir bulan okupansi hotel meningkat di kisaran 90 persen.

"Mulai tanggal 29 sudah mulai high season, apalagi nanti last minute pasti hotel mulai pada penuh."ungkapnya, Selasa (31/12/2024).

Hotel yang berdiri sejak 13 tahun yang lalu dan memiliki 97 kamar ini menurutnya memiliki strategi marketing tersendiri dalam merangkul para pengungjungnya, diantaranya dengan menawarkan fasilitas kolam renang yang ramah anak, selain itu promo kamar di malam tahun baru dengan memberikan diskon penurunan Harga dari harga Rp1,2 jt menjadi Rp850 ribu.   

Hal senada Manager Asia Hotel Hendry Wijaya mengungkapkan tren staycation di liburan tahun baru berdampak terhadap hotel yang dikelolanya.

"Yang liburan tahun baru cukup berdampak terhadap okupansi hotel ini, karena hotel kami bukan hotel untuk meeting yang Sebagian besar konsumen kami lebih ke bisnis dan keluarga,"ungkapnya

Dia berharap perkembangan dunia perhotelan di Kota Tasikmalaya semakin maju, walaupun Kota Tasikmalaya bukan merupakan kota wisata tapi masih memiliki peluang untuk perkembangan dunia perhotelan salah satunya dengan banyaknya digelar even di Kota Tasikmalaya.    

"Kita berharap pemerintah pun ikut mempromosikan Kota Tasikmalaya dengan gelaran even, seperti di Kota Yogyakarta dan Pangandaran misalnya sehingga dengan adanya okupansi hotel kecil dan losmen pun bisa terangkat,"terang Hendry.

Soni maupun Hendri memprediksi Okupansi hotel meningakat di Kota Tasikmalaya sampai dengan 5 Januari 2024, karena masuk sekolah tanggal 6 Januari 2024.

Lonjakan wisatawan lokal yang memilih staycation selama libur tahun baru memberikan dampak positif pada perekonomian Kota Tasikmalaya. Tidak hanya hotel dan penginapan yang menikmati peningkatan pendapatan, sektor lain seperti kuliner, transportasi, dan UMKM lokal juga merasakan manfaatnya.

Penjual oleh-oleh khas Tasikmalaya, seperti kelom geulis, bordir, dan makanan ringan tradisional, melaporkan kenaikan omzet yang signifikan.

UMKM yang menyediakan produk-produk khas Tasikmalaya pun semakin dikenal wisatawan, baik lokal maupun luar daerah. Hal ini menunjukkan bahwa staycation juga mampu mendukung pertumbuhan ekonomi lokal secara berkelanjutan. (*)

Pewarta : Harniwan Obech
Editor : Ronny Wicaksono
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Jakarta just now

Welcome to TIMES Jakarta

TIMES Jakarta is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.