TIMES JAKARTA, JAKARTA – Gelandang muda Persib Bandung, Robi Darwis, menegaskan kesiapannya untuk memberikan kontribusi maksimal bagi Timnas Indonesia yang akan tampil di Kualifikasi Piala Asia U-23 2026, September ini.

Melalui laman resmi klub, Rabu (3/9/2025), Robi mengungkapkan rasa antusiasnya bisa kembali mendapat kesempatan memperkuat Garuda Muda. Baginya, momen ini menjadi ajang penting untuk meningkatkan kualitas permainan sekaligus membantu Timnas mencapai target lolos ke putaran final.

"Saya sangat antusias menjalani agenda ini. Kesempatan ini berharga dan saya tidak ingin menyia-nyiakannya. Intinya, saya akan berusaha memberikan yang terbaik," kata Robi.

Indonesia tergabung di Grup J bersama Laos, Makau, dan Korea Selatan. Semua pertandingan digelar di Stadion Gelora Delta Sidoarjo. Laga perdana Timnas Indonesia akan mempertemukan Indonesia dengan Laos pada Rabu (3/9), disusul pertandingan melawan Makau (6/9), dan ditutup menghadapi Korea Selatan (9/9).

Robi menegaskan, ambisinya bukan sekadar soal pencapaian pribadi, melainkan juga bagaimana bisa berkolaborasi dengan rekan setim demi membawa Indonesia lolos ke babak selanjutnya. 

"Harapan saya bisa berkontribusi nyata agar tim ini bisa melewati kualifikasi," ujarnya.

Pemain berusia 22 tahun itu sudah delapan kali tampil bersama Timnas U-23. Pada Kejuaraan ASEAN U-23 2025 lalu, ia selalu menjadi pilihan utama pelatih Gerald Vanenburg, mencatat empat assist dari lima laga, sekaligus mengantarkan Garuda Muda ke partai final sebelum kalah tipis 0-1 dari Vietnam.

Laga Perdana yang Penting

Pelatih Gerald Vanenburg menekankan pentingnya laga perdana melawan Laos. Dengan hanya 11 juara grup dan empat runner-up terbaik yang berhak lolos ke putaran final di Arab Saudi pada Januari 2026, kemenangan perdana dianggap sangat vital.

“Saya pernah berada di posisi pemain, dan yang paling penting adalah fokus serta persiapan. Besok kami harus memastikan kemenangan melawan Laos, itu prioritas utama,” ujar Vanenburg, peraih Piala Eropa 1988 bersama Belanda.

Soal target, Vanenburg menegaskan arahan PSSI sederhana: Timnas harus menang. "Sebagai mantan pemain, saya tahu targetnya selalu menang. Tidak peduli siapa lawan yang dihadapi, para pemain harus memahami itu dan tidak boleh takut," tegasnya. (*)