TIMES JAKARTA, JAKARTA – Presiden Barcelona, Joan Laporta, menepis kemungkinan Lionel Messi kembali bermain untuk klub lamanya. Ia menyebut hal itu “tidak realistis”, meskipun megabintang asal Argentina tersebut sempat melakukan kunjungan mengejutkan ke Stadion Camp Nou yang baru direnovasi.

Messi, yang meniti karier di akademi La Masia sejak usia 13 tahun, menghabiskan 21 tahun bersama Blaugrana dan mencatat rekor luar biasa — 672 gol dari 778 pertandingan. Namun, pada 2021, ia terpaksa meninggalkan klub karena Barcelona tidak mampu lagi memenuhi persyaratan keuangan untuk mempertahankannya.

Kini berusia 38 tahun dan bermain untuk Inter Miami di Major League Soccer (MLS), Messi datang ke Camp Nou pada Minggu (9/11/2025) lalu. Dalam kesempatan itu, peraih delapan trofi Ballon d’Or tersebut mengungkapkan keinginannya untuk suatu hari nanti kembali ke stadion yang membesarkan namanya.

“Aku berharap suatu saat bisa kembali, bukan hanya untuk mengucapkan selamat tinggal sebagai pemain, karena aku belum sempat melakukannya,” ujar Messi.

Menanggapi hal itu, Laporta memilih bersikap realistis. “Demi menghormati Messi, para staf, dan seluruh anggota klub, tidak pantas bagi saya berspekulasi tentang sesuatu yang tidak realistis. Saat ini bukan waktu yang tepat untuk membicarakannya,” kata Laporta kepada Catalunya Radio, Rabu (12/11/2025).

Sepanjang kariernya di Barcelona, Messi mempersembahkan sederet gelar prestisius, termasuk 10 trofi LaLiga, empat gelar Liga Champions, dan tiga Piala Dunia Antarklub. Setelah meninggalkan Barca, ia sempat bergabung dengan Paris Saint-Germain (PSG) sebelum akhirnya berlabuh di Inter Miami. Kontraknya di klub Amerika Serikat itu baru saja diperpanjang pada Oktober lalu.

Meski menutup peluang Messi untuk kembali sebagai pemain, Laporta memastikan Barcelona tetap akan memberi penghormatan besar bagi legenda hidup tersebut setelah renovasi Camp Nou rampung. Proyek pembaruan stadion itu akan meningkatkan kapasitas menjadi 105.000 penonton.

“Ia kini bermain untuk Inter Miami. Messi tahu bahwa dia sangat dicintai di sini, dan Barcelona akan selalu menjadi rumah baginya,” ujar Laporta. “Sudah sepantasnya ia mendapatkan penghormatan terbaik di dunia. Akan luar biasa jika kami bisa memberikannya di hadapan 105.000 penggemar di Camp Nou.” (*)