TIMES JAKARTA, JAKARTA – Balai Bahan dan Struktur Bangunan Gedung (BBSBG), unit pelaksana teknis di bawah Direktorat Bina Teknik Permukiman dan Perumahan (BTPP) dari Direktorat Cipta Karya, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), kembali menegaskan komitmennya dalam memberikan pelayanan publik yang bersih dan transparan.

Sejak 2021, BBSBG telah meraih predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK) dan mulai tahun 2022, unit ini juga telah menerapkan Sistem Manajemen Anti Penyuapan (SMAP) serta mengembangkan Zona Integritas Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani (WBBM).

Dalam acara Forum Komunikasi Pelanggan BBSBG 2024 yang berlangsung pada Selasa (27/8/2024) di Manhattan Hotel Jakarta, Direktur Bina Teknik Permukiman dan Perumahan, Dian Irawati, secara resmi membuka acara tersebut. Kegiatan ini dihadiri oleh Kepala BBSBG Ferri Eka Putra, jajaran Kementerian PUPR, serta tamu undangan dari berbagai kalangan.

Forum ini diadakan untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik di BBSBG dengan mengumpulkan masukan langsung dari para pengguna layanan. Hal ini sejalan dengan Undang-Undang No. 25 tahun 2009 tentang Pelayanan Publik, yang menyatakan bahwa negara wajib memberikan pelayanan yang berkualitas kepada warga negara dan penduduk.

“Penyelenggara pelayanan dalam hal ini BBSBG harus memberikan pelayanan prima yang berkualitas, cepat, mudah, terjangkau, dan terukur kepada masyarakat,” ujar Dian Irawati dalam sambutannya.

Selain berfokus pada peningkatan kualitas layanan, BBSBG juga memperkenalkan maskot baru mereka, Kang Batur. Nama "Kang" diambil dari bahasa Sunda yang berarti sapaan untuk pria, sementara "Batur" berarti teman dan juga berhubungan dengan kata bahan dan struktur. Maskot ini melambangkan semangat dan tekad BBSBG dalam memberikan pelayanan yang Profesional, Berintegritas, Bebas dari KKN, Transparan, Akuntabel, dan Responsif, yang dikenal dengan akronim BATUR PINTAR.

Kepala BBSBG, Ferri Eka Putra, menyampaikan bahwa dengan penerapan nilai-nilai inti ASN yang dikenal sebagai BerAKHLAK, BBSBG berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan publik.

"Pada hari ini, kami mengundang perwakilan pengguna layanan, stakeholder, LSM atau organisasi masyarakat, rekan media, dan pakar/praktisi untuk melaksanakan kegiatan Forum Komunikasi Pelanggan," ujar Ferri Eka Putra. "Harapannya, saran dan masukan dari pelanggan dapat membantu meningkatkan kualitas pelayanan publik di BBSBG."

Dalam acara ini, BBSBG juga memberikan penghargaan kepada para pengguna layanan sebagai bentuk apresiasi atas kontribusi mereka. Kategori penghargaan yang diberikan meliputi Pelanggan Pengujian Laboratorium dengan berbagai sub-kategori seperti Instansi Pemerintah dengan Permintaan Terbanyak, Umum dengan Permintaan Terbanyak, dan Kerjasama Terbesar. Selain itu, penghargaan juga diberikan kepada Pelanggan Bimbingan Teknis dan Pelanggan Advis Teknis berdasarkan frekuensi dan responsivitas mereka.

Penghargaan ini merupakan bagian dari upaya BBSBG untuk memperkuat hubungan dengan pelanggan dan memastikan bahwa layanan yang diberikan selalu memenuhi standar tertinggi.

"Kami berharap penghargaan ini dapat menjadi motivasi bagi para pengguna layanan untuk terus mendukung BBSBG dalam memberikan pelayanan yang terbaik," kata Ferri Eka Putra.