TIMES JAKARTA, JAKARTA – Pasien pascastroke disarankan menerapkan pola makan dengan gizi seimbang melalui diet DASH (Dietary Approaches to Stop Hypertension) guna mencegah hipertensi dan mempercepat pemulihan.
Hal ini disampaikan oleh ahli gizi dari Rumah Sakit Pusat Otak Nasional Prof. Dr. dr. Mahar Mardjono (RSPON), Anggita Marlida Septiani, S.Gz, dalam webinar yang diikuti secara daring, Rabu (5/2/2025).
Diet DASH: Fokus pada Serat, Protein Sehat, dan Pembatasan Garam
Menurut Anggita, diet DASH menekankan konsumsi sayur dan buah-buahan, produk susu rendah lemak, kacang-kacangan, serta protein dari ikan dan unggas.
Pasien pascastroke dianjurkan mengonsumsi tiga hingga lima porsi sayur per hari untuk memastikan asupan serat yang cukup.
“Kalau makan sehari tiga kali, sayurnya juga harus ada di setiap kali makan. Jangan hanya sekadar dua sendok makan dalam sepiring bubur atau nasi tim, itu tidak cukup,” ujarnya.
Selain itu, pasien dengan gangguan oromotor (kesulitan mengunyah dan menelan) dapat mengonsumsi makanan dengan tekstur yang dimodifikasi, tanpa menghilangkan sumber protein seperti ayam, ikan, tahu, tempe, dan daging.
Sementara itu, lemak sehat masih diperbolehkan, misalnya dengan menumis makanan menggunakan minyak goreng dalam jumlah wajar. Namun, pasien harus membatasi asupan garam dan makanan olahan yang tinggi natrium, seperti jeroan, nugget, sosis, kornet, dan makanan kaleng.
Pemilihan Karbohidrat dan Pola Masak yang Sehat
Karbohidrat seperti beras putih, beras merah, beras cokelat, kentang, dan ubi tetap boleh dikonsumsi, tetapi dengan porsi yang terkontrol. Camilan seperti biskuit atau crackers juga masih diperbolehkan dalam kondisi tertentu, seperti saat bepergian, namun tidak boleh berlebihan.
Untuk menambah cita rasa makanan tanpa harus bergantung pada garam dan penyedap, Anggita menyarankan penggunaan rempah-rempah dalam masakan.
Metode memasak juga perlu diperhatikan. Memanggang dan mengukus menjadi alternatif yang lebih sehat dibandingkan menggoreng.
“Bukan berarti tidak boleh menggoreng sama sekali, tapi jangan setiap hari, pagi, siang, dan malam selalu makanan gorengan,” tutupnya. (*)
Artikel ini sebelumnya sudah tayang di TIMES Indonesia dengan judul: Diet DASH Bantu Pasien Pascastroke Kendalikan Hipertensi
Pewarta | : Imadudin Muhammad |
Editor | : Imadudin Muhammad |