https://jakarta.times.co.id/
Gaya Hidup

JakCare, Layanan Konseling Gratis untuk Warga Jakarta

Sabtu, 11 Oktober 2025 - 11:09
JakCare, Layanan Konseling Gratis untuk Warga Jakarta Ilustrasi - Aplikasi JAKI milik Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta yang di dalamnya terdapat layanan konseling JakCare. (FOTO: ANTARA/Lia Wanadriani Santosa)

TIMES JAKARTA, JAKARTA – Warga Jakarta yang tengah menghadapi tekanan batin, kecemasan, atau gangguan psikologis kini tak perlu bingung mencari tempat bercerita. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melalui Dinas Kesehatan menghadirkan layanan “Jakarta Counseling and Assistance for Resilience and Empowerment” (JakCare), yang bisa diakses gratis oleh masyarakat.

“Bisa akses JakCare sementara untuk melegakan saja. Curhat dulu,” ujar Sri Puji Wahyuni, Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Bidang Kesehatan Masyarakat Dinas Kesehatan DKI Jakarta, saat dihubungi di Jakarta, Sabtu (11/10/2025).

Bisa Curhat Gratis Lewat Aplikasi JAKI atau Telepon

Layanan JakCare dapat diakses dengan mudah melalui aplikasi Jakarta Kini (JAKI) atau dengan menghubungi call center 0800-1500-119. Masyarakat tidak dikenakan biaya konsultasi sama sekali.

Sejak diluncurkan pada Mei 2025 hingga 7 Oktober 2025, tercatat sudah 1.279 penelepon yang menggunakan layanan ini. Call center JakCare dijalankan oleh tenaga profesional yang bekerja dalam tiga shift setiap hari, memastikan layanan tersedia 24 jam penuh.

Alternatif bagi Warga yang Belum ke Puskesmas

Menurut Sri Puji, JakCare menjadi alternatif awal bagi masyarakat yang belum sempat berkunjung ke Puskesmas atau Posyandu yang memiliki layanan kesehatan jiwa. Hingga Maret 2025, 28 dari 44 Puskesmas Kecamatan di Jakarta telah memiliki layanan konsultasi psikologis.

“Semua keluhan mental kami skrining dulu. Kalau ditemukan gangguan emosional, akan didalami dan dirujuk ke fasilitas kesehatan untuk pemeriksaan lebih lanjut,” jelasnya.

JakCare merupakan bagian dari upaya promotif dan preventif Pemprov DKI Jakarta di bidang kesehatan mental. Melalui pendekatan ini, diharapkan warga bisa mengenali gejala gangguan psikologis sejak dini dan mendapatkan penanganan tepat.

Layanan ini juga menangani kasus darurat, termasuk indikasi bunuh diri. Sejak beroperasi, JakCare telah menyelamatkan dua orang yang sebelumnya berniat mengakhiri hidup.

Skrining dengan Sistem Warna

Setelah pengguna menghubungi JakCare, petugas akan melakukan asesmen awal menggunakan instrumen “JakCare Skrining” (JCS).

Hasilnya diklasifikasikan dalam empat warna. 

  • Hijau (Sehat Mental): Ditangani dengan psikoedukasi. Pemeriksaan rutin dilakukan melalui aplikasi e-Jiwa setiap 3 bulan–1 tahun menggunakan instrumen SRQ 29.
  • Kuning (Risiko Sedang): Memerlukan konsultasi lanjut dengan psikolog klinis via telepon selama maksimal 60 menit.
  • Oranye (Risiko Tinggi Tidak Darurat): Juga mendapat sesi konsultasi dengan psikolog klinis berdurasi hingga 60 menit.
  • Merah (Kegawatdaruratan Psikiatri): Pengguna langsung terhubung dengan layanan krisis dan difasilitasi menuju fasilitas kesehatan terdekat.

Layanan akan menghubungkan pengguna layanan ke fasilitas pelayanan kesehatan dan instansi/unit pelayanan terkait. (*)

Pewarta : Antara
Editor : Ferry Agusta Satrio
Tags

Berita Terbaru

icon TIMES Jakarta just now

Welcome to TIMES Jakarta

TIMES Jakarta is a PWA ready Mobile UI Kit Template. Great way to start your mobile websites and pwa projects.